Jumat, Agustus 30, 2013

Seni Bergembira

Diantara kenikmatan terbesar adalah kegembiraan, ketentraman dan ketenagan hati. Sebab, kegembiraan hati itu terdapat pada keteguhan pikir, produktifitas yang bagus, dan keriangan jiwa. Kegembiraan merupakan seni hidup yang dapat dipelajari. Artinya siapapun yang mengetahui cara memperolehnya, dan menikmati kegembiraan, maka kita akan dapat memanfaatkan berbagai kenikmatan dan kemudahan hidup, baik yang ada didepan maupun yang masih jauh dibelakang kita.

Adapun modal utama untuk meraih kegembiraan adalah kekuatan atau kemampuan diri untuk menanggung beban kehidupan, tidak mudah untuk goyah oleh goncangan-goncangan dan tidak pernah sibuk memikirkan hal-hal kecil yang sepele. Semakin jernih jiwa seseorang, maka akan semakin bersinar pula jiwanya. Itu artinya ia bergembira dalam menghadapi hidupnya.

Sabtu, Agustus 17, 2013

4 Madzhab 1 Keluarga

Perbedaan pendapat dalam persoalan ijtihadiyah terkadang menyebabkan hubungan sesama umat Islam tidak harmonis. Padahal walau berbeda pendapat, para ulama pendiri 4 madzhab tidak mencela satu sama lain, justru mereka tidak segan-segan berguru kepada lainnya.
Abu Hanifah adalah ulama mujtahid pendiri madzhab tertua di kalangan 4 madzhab. Walau demikian, beliau tidak gengsi menelaah kitab Imam Malik pendiri madzhab Maliki, sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Abi Hatim dalam muqadimah Ma’rifah Al Jarh wa At Ta’dil. Padahal beliau sendiri adalah pewaris ilmu para murid Ibnu Mas’ud dan Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu Anhuma. (lihat, Al Maqalat Al Kautsari, hal. 99)

Imam As Suyuthi dalam Manakib Imam Malik (hal. 119), telah menukil bahwa dalam Musnad Abu Hanifah juga terdapat periwayatan beliau dari Imam Malik.
Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template